BUMD

PT Food Station Gelar Uji Coba ATM Beras di Kelurahan Cibesut

Kepala Seksi Pengadaan PT Food Station Laras Ramadhiany  menjelaskan program ATM Beras kepada sejumlah warga di Halaman Kantor Kelurahan Cipinang Besar Utara disaksikan oleh Jajaran Direksi dan Komisaris PT Food Station Tjipinang Jaya, Selasa, 10 Desember 2019. (dok: Istimewa)

Jakarta Review, Jakarta – PT Food Station Tjipinang Jaya menggelar uji coba penggunaan ATM Beras di Kelurahan Cipinang Besar Utara (Cibesut), Jakarta Timur, Selasa 10 Desember 2019.

Pelakasanaan ujicoba dihadiri oleh Asisten Perekonomian dan Keuangan Sekda DKI Jakarta Sri Haryati, Plt Kepala BP BUMD DKI Jakarta Riyadi, Plt Komisaris Utama PT Food Station Masrokhan, Komisaris Mayjen (Pur) Abdul Rahman Kadir serta jajaran lengkap direksi PT Food Station yakni Arief Prasetyo Adi selaku Direktur Utama, Direktur Keuangan Thomas Hadinata dan Direktur Operasional Frans M Tambunan serta Lurah Cipinang Besar Utara Sri Sundari.

Direktur Operasional Frans M Tambunan mengatakan Ujicoba ATM Beras adalah program dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam rangka mewujudkan Provinsi DKI Jakarta sebagai wilayah Zero Hunger.

“Sebagai awal program ini akan di ujicoba di 5 kelurahan yang tersebar di 5 wilayah Jakarta dan dimulai di Kelurahan Cipinang Besar Utara. Selanjutnya program ini akan diperluas di lebih banyak kelurahan yang ada di Jakarta,” ujar Frans M Tambunan di sela acara soft launching peluncuran ATM Beras di Kelurahan Cipinang Besar Utara.

Frans menuturkan ATM Beras ini akan diberikan kepada warga yang tinggal di Jakarta namun hingga saat ini belum mendapat bantuan program Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) dari Kementerian Sosial, Pangan Murah KJP dan bantuan pangan lainnya.

“Kartu ATM nya nanti bisa digunakan seminggu sekali. Per orang dapat jatah 2 liter beras,” tutur Frans.

Menariknya ATM Beras ini berlaku untuk warga setempat meskpiun yang bersangkutan tidak memiliki KTP DKI Jakarta.

“Warga yang tidak memiliki KTP Jakarta namun tinggal di kelurahan tersebut  bisa mendapatkan program ATM beras ini. Namun hal tersebut harus diverifikasi oleh Kelurahan setempat,” tandas Frans.

Sekedar informasi untuk implementasi Program ATM Beras ini, PT Food Station Tjipinang Jaya dibantu oleh Pemprov DKI Jakarta dan Food Bank Indonesia sebuah organisasi non pemerintah yang memiliki misi menciptakan akses pangan yang lebih adil bagi masyarakat dan fakir miskin, memerangi kurang gizi pada anak-anak, dan membantu meningkatkan produktivitas perempuan petani dan nelayan. (win)

Related Articles

Back to top button