Jakarta Review – Persaingan industri perhotelan di Jakarta Pusat khususnya di sekitar wilayah Cempaka Putih kini semakin ketat seiring dengan bermunculannya beberapa hotel baru. Fakta tersebut diantisipasi oleh manajemen dArcici Hotel Cempaka Putih dengan melakukan berbagai inovasi.
“Tak ada jalan lain untuk memenangkan kompetisi kami harus melakukan berbagai inovasi,” ujar Edi Sutardi General Maneger dArcici Hotel Cempaka Putih kepada Jakarta Review.
Beberapa inovasi tersebut misalnya, baru-baru ini kami menggelar program undian berhadiah kepada pelanggan yang dinamakan Stay and Win. Melalui program tersebut, pelanggan yang pernah menginap di hotel kami selama periode waktu tertentu berkesempatan meraih hadiah berupa motor, tablet dan handphone.
“Program Stay and Win sengaja digelar untuk meningkatkan loyalitas pelanggan. Kedepan kita upayakan untuk dilaksanakan secara periodik,” tuturnya.
Memaksimalkan keunggulan aset juga kami lakukan. Kebetulan dibandingkan dengan hotel sejenis, kami memiliki berbagai keunggulan. Misalnya daya tampung parkir kendaraan yang lebih banyak, dan aneka fasilitas olahraga seperti kolam renang standar olimpiade ditambah playing ground untuk anak-anak, ruang fitness, lapangan futsal dan beberapa ruang meeting yang tersedia di Rawasari Sport Center.
“Semua fasilitas tersebut bisa dinikmati oleh pelanggan yang menginap di hotel kami, baik itu pelanggan individual ataupun pelanggan korporat. Saya kira ini benefit kita untuk menghadapi persaingan. Bayangkan, mana ada hotel budget yang memiliki fasilitas dan layanan seperti kami ini,” jelasnya.
Selama ini lanjut Edi, pihaknya selalu menginfokan kepada calon pelanggan dan pelanggan, bahwa dengan menginap di dArcici Cempaka Putih mereka bisa menikmati sejumlah fasiltas hotel berbintang seperti ruang meeting, fitness dan kolam renang.
“Kami punya kendala untuk menggapai pelanggan korporat yang biasa menggunakan hotel untuk paket meeting. Terutama karena kami nggak punya ruangan meeting. Adanya di Rawasari Sport Center. Karena itu pelanggan kita arahkan kesana. Menginap dArcici lalu rapat di Rawasari Sport Center. Kita antar menggunakan mobil operasional. Jaraknya sangat dekat dari hotel karena hanya 5-10 menit sudah sampai. Beberapa ada yang mau seperti itu. Selesai meeting kita jemput kembali,” cetusnya.
Tak hanya itu, untuk level hotel budget, ukuran kamar yang ada di dArcici lebih luas dibandingkan dengan hotel sejenis yang biasanya hanya 18 m2. Dua tipe kamar yang ada yakni Family dan Eksekutif.
“Tamu local tampaknya senang dengan ukuran kamar yang luas. Bisa dikatakan kamar luas jadi favorit di hotel kami. Setidaknya ini berdasarkan evaluasi internal yang kami lakukan. Buktinya kamar tipe family yang ukurannya 40 m2 selalu terisi,” paparnya.
Kembangkan Fasilitas Booking
Dari sisi pelayanan (service) dArcici Hotel Cempaka Putih kini sedang mengembangkan fasilitas Booking Enggine. Dengan mengembangkan fasilitas ini, diharapkan pelanggan yang selama ini menggunakan fasilitas online travel agent (OTE) bisa beralih.
“Kami dulu rajanya pelanggan yang walk ini. Namun dengan kemudahan di era digital seperti sekarang kita memang nggak bisa menghindar tumbuhnya segmen OTE,” jelasnya.
Namun demikian lanjut Edi dominannya segmen OTE juga berimplikasi kepada revenue yang didapatkan. Pasalnya kita harus berbagi keuntungan dengan mereka. Karena itu saat ini kita coba buat sistem sendiri dengan booking engine. Sistemnya kita kelola melalui aplikasi whats app.
“Pelanggan yang booking melalui aplikasi whats app yang kami kembangkan akan menikmati harga khusus sedikit dibawah OTE. Ini yang coba sedang kita upayakan. Harapannya dengan kita kelola sendiri revenue yang diperoleh menjadi lebih optimal,” ujarnya.
Seiring waktu setelah sistemnya dikembangkan, pelan-pelan hasilnya pun mulai terlihat. Mulai November tahun lalu, rata-rata per hari ada 2 pelanggan yang biasanya booking melalui OTE kini beralih ke whats app.
“Untuk memaksimalkan revenue, kedepan kami ingin pemesanan melalui whats app lebih berkembang lagi,” paparnya.
Dengan melakukan berbagai inovasi dan optimalisasi keunggulan yang dimiliki, dArcici Hotel Cempaka Putih optimis menghadapi persaingan sekaligus memenuhi target yang dibebankan oleh direksi PT Jakarta Tourisindo untuk memperoleh pendapatan Rp 18 miliar.
“Tahun lalu perolehan pendapatan kami sebesar Rp 16,2 miliar. Kami optimis dengan kerja keras, cerdas dan tuntas, target pendapatan di tahun ini bisa tercapai,” tandasnya. (win)