BIROKRASIMEGAPOLITAN

Ahok Ancam Copot Anak Buah yang Nggak Becus Tangani PKL

Ahok (harianterbit.com)Jakarta Review – Buruknya penataan pedagang kaki lima (PKL) di Jakarta membuat Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama gerah. Terkait hal tersebut, Gubernur mengancam akan banyak mencopot jabatan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang berhubungan langsung dengan penataan PKL.

“Kita kerjar terus makanya beberapa Lurah, Camat yang enggak bagus kita ganti,” ungkapnya di Balai Kota Jakarta, Kamis (7/5/2015).

Dalam penanganan persoalan PKL, lanjut Ahok, sejatinya Dinas Koperasi Usaha, Kecil dan Menengah (UMKM) yang paling berwenang dari pada Lurah dan Camat. Karena itu, Ahok menegaskan, tidak tertutup kemungkinan Kepala Dinas UMKM juga akan imbas pencopotan jabatan tersebut.

“Sebenarnya yang enggak mau kerja sama itu Dinas UMKM. Lurah, Camat sudah punya data loh PKL siapa, Bank DKI juga enggak bisa kerja sama, lama banget. Ini mungkin salah satu yang mau diganti,” tuturnya.

Sebelumnya, masalah penanganan PKL ini kembali muncul permukaan setelah Ahok mengakui banyak oknum anak buahnya yang ‘bermain’ dengan pedagang di lapangan. Dimana dalam hal ini Gubernur menyebut Satuan Polisi (Satpol) Pamong Praja (PP) yang menerima setoran dari para pedagang.

“ini kan karena banyak oknum kita masih terima duit,” ujar Ahok kemarin.

Ahok menambahkan, oknum dari dan kelurahan masih menerima setoran para PKL, sehingga para PKL masih membandel sampai akhirnya menutupi jalan di Jakarta.”Oknum Satpol PP terima, kelurahan terima, sekarang alasannya mau lebaran lagi tidak punya duit, puasa ya sudah biasa lah,” terangnya.

Selama masih ada oknum dari Pemprov DKI yang masih menerima duit dari PKL, maka, menurut Ahok, penataan jalan akan sulit terealisasi. (oki)

Related Articles

Back to top button