Ahok Tanggapi Rapor Merah Soal Kinerja Kerjanya Sebagai Pemimpin Ibu Kota
Jakarta Review – Direktur Eksekutif Periskop Data, Muhamad Yusuf Kosim mengungkapkan, berdasarkan survei yang dilakukan Periskop Data hasilnya menunjukkan bahwa kinerja Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersama wakilnya Djarot Saiful Hidayat dinilai buruk oleh warga Ibu Kota. Penilaian ini dilakukan berdasarkan pada 500 sampel responden warga Jakarta pada awal Juni ini.
Survei ini dilakukan dari berbagai bidang, titik terendah kepuasan warga terhadap kinerja Pemprov DKI adalah pada bidang ekonomi dan kesejahteraan. Kemiskinan, harga sembako yang tidak terkendali, dan angka pengangguran yang masih banyak di Jakarta menjadi penyebab tidak puasnya masyarakat dengan kualitas Ibu Kota yang dipimpin Ahok. Bidang politik di ranah pemerintahan DKI juga tidak lepas dari kecacatan dalam kacamata publik.
“Secara umum, kepuasan publik terhadap kinerja Ahok (Basuki) dan Djarot dan jajaran mereka di berbagai bidang masih di bawah rata-rata, di bawah 50 persen. Angka tingkat kepuasan itu merupakan rapor merah untuk mereka. Mereka perlu meningkatkan lagi kinerjanya,” tukas Yusuf.
Dalam hal ini, Basuki menanggapi santai rapor merah yang didapatnya dari Periskop Data. Dirinya mengatakan, sudah banyak pihak yang menilai bahwa pemerintahannya buruk. Menurut dia, hal yang bisa dilakukan adalah bekerja sebaik mungkin untuk memajukan DKI Jakarta. Untuk mencapai itu, Ahok sadar bahwa tidak mungkin harus menuruti keinginan semua orang.
“Ya biasalah, kita memang enggak bisa memuaskan semua orang, kok,” papar Ahok. (Tika)