BIROKRASIMEGAPOLITAN

Anggota DPRD : Kurangi Jumlah PNS, Ahok Perlu Konsultasi ke Kemenpan

foto : bisnis.liputan6.com
foto : bisnis.liputan6.com

Jakarta Review – Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama telah beberapa kali melontarkan wacana ingin mengurangi jumlah pegawai negeri sipil (PNS) di Pemprov DKI. Sebab, ia menilai jumlah PNS yang ada terlalu banyak.

Bahkan, Ahok (Sapaan Basuki) sempat mengatakan, pelayanan terhadap masyarakat di Jakarta tidak akan mengalami masalah walaupun Pemprov DKI harus kehilangan 40.000 PNS.

Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Mohamad Sanusi menanggapi pernyataan Ahok yang telah berulang kali melontarkan wacananya untuk mengurangi jumlah PNS di Pemprov DKI yang saat ini mencapai 72.000 orang. Ahok menilai jumlah tersebut terlalu besar dan tidak efisien.

“Sepanjang tidak melanggar norma, silakan saja. Jadi, enggak apa-apa. Tapi, intinya gini, kalau bisa dilakukan, silakan dilakukan, itulah manajemen. Tetapi, jangan dilanggar norma aturannya. Jadi, tanya ke Kemenpan,” kata Sanusi saat dihubungi, Kamis (25/6/2015).
Sanusi menilai perlunya Ahok untuk berkonsultasi dengan Kementerian Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi disebabkan ada peraturan yang menyatakan jumlah PNS di suatu daerah harus menyesuaikan dengan jumlah penduduk yang ada. Saat ini, jumlah penduduk Provinsi DKI Jakarta mencapai sekitar 10 juta orang.

“Kan ada kalkulasi, jumlah orang, penduduknya berapa, maka aparatur pemerintahan se per berapanya, itu ada. Itu namanya manajemen SDM,” ujar politisi Partai Gerindra itu. (Tika)

Related Articles

Back to top button