Camat Sawah Besar : Saatnya Menata Passer Baroe
Jakarta Review – Untuk menarik lebih banyak jumlah pengunjung ke Pasar Baru, Kecamatan Sawah Besar bersama asosiasi pedagang pasar baru sedang melakukan kajian untuk penataan pasar baru.
“Kita sedang mengagendakan untuk menata pasar baru yang sudah lama menjadi ikon penting di wilayah Jakarta Pusat sebagai lokasi wisata belanja,” ujar Martua Sitorus Camat Sawah Besar kepada Jakarta Review.
Namun demikian daya tarik pasar baru sebagai lokasi wisata belanja kini makin terancam dengan menjamurnya pusat belanja baru di seantero Jakarta.
Pasar baru memang sudah lama dikenal sebagai destininasi wisata belanja. Tapi kalau kondisinya nggak nyaman lagi karena nggak ada keteraturan dari pedagang kaki lima (PKL) dan lokasi parkir, jangan disalahkan jumlah pengunjung semakin berkurang, tandasnya.
Nah terkait keberadaan PKL yang jumlahnya kurang lebih 180 orang, kita sudah menghimbau mereka untuk masuk ke pasar atom milik PD Pasar Jaya yang lokasinya cukup dekat, hanya 20 meter dari lokasi berdagang sekarang.
Harusnya mereka mau pindah ke Pasar Atom yang kondisinya lebih luas, murah, dekat dan manusiawi, terangnya.
Sementara itu terkait penataan parkirnya, hingga kini masih dibicarakan antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta untuk mencari titik temunya.
“Concern kita adalah bagaimana pasar bersih aman dan nyaman,” ucapnya.
Selain itu, kita juga melakukan pendekatan dengan tokoh masyarakat sekitar. Kepada semua pihak tersebut, Kita tawarkan kepada mereka konsep penataannya. Ini tempat relokasinya buat para PKL. Ini lokasi parkir dan seterusnya.
“Hingga kini masih ada poin-poin yang belum disepakati. Misalnya boleh atau tidak mobil masuk ke areal pasar baru. Nah hal-hal inilah yang masih terus kita bicarakan kepada semua pihak terkait, cetusnya. (win)
