BIROKRASIMEGAPOLITAN

Camat Tanah Abang: Tugas Saya Adalah Menegakkan Aturan

Camat Tanah Abang Hidayatullah (nap)
Camat Tanah Abang Hidayatullah (nap)

Jakarta Review – Tantangan penataan kota yang paling menonjol di wilayah Kecamatan Tanah Abang dari dulu hingga kini adalah penataan Pedagang Kaki Lima (PKL). Terutama PKL yang bukan binaan pemerintah kota (pemkot).

PKL tersebut, sementara ini kita alokasikan dibeberapa tempat. Misalnya di Aneka Beton, Pasar Tasik, Said Naum, Eks Ramayana, Kebon Kacang Satu dan di lahan-lahan lain yang bukan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum). Itupun sementara. Yang penting nggak melanggar fasos-fasum dan nggak ganggu jalan umum dan pejalan kaki.

“Jadi kita rutin semampu kita tegakkan aturan setiap hari berkesinambungan. Kalau masih ada kekurangan, masih batas kewajaran karena perubahannya sudah banyak sekali saat ini,” ujar Camat Tanah Abang Hidayatullah kepada Jakarta Review.

Khusus mengenai Pasar Tasik, Mantan Camat Senen ini sempat mengusulkan kepada pemerintah untuk membangun gedung UKM untuk menampungnya. Apalagi setidaknya ada 1200 PKL yang menggunakan mobil dan berdagang di Pasar Tasik. Selain itu para pembelinya juga datang dari manca negara.

“Majunya Tanah Abang Blok B dan Blok A karena nggak adanya pasar tasik. Coba kalau Pasar Tasik setiap hari dibuka, saya pikir Blok A dan B bakalan sepi,”jelas ayah lima anak ini. (rd)

 

 

Back to top button