BIROKRASIMEGAPOLITAN

Serapan APBD DKI 2016 Sebesar 87 Persen

Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono. (detik.com)
Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono. (detik.com)

Jakarta Review – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Sumarsono mengatakan, penyerapan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI 2016 mencapai 87 persen. Salah satu serapan APBD terbesar, kata Sumarsono berasal dari penyerapan anggaran untuk pendidikan.

“87 persen (serapan APBD), detail serapan anggaran, anggaran siluman, tanya ke Bu Tuty (Kepala Bappeda DKI),” ujar Sumarsono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (3/1/2017) seperti dikutip kompas.com.

Sumarsono menambahkan, sebanyak 13 persen APBD yang tidak terserap dikarenakan sejumlah alasan, seperti pembatalan lelang proyek hingga pembatalan pembelian lahan. Salah satunya pembatalan pembelian lahan Kedubes Inggris sebesar Rp 479 miliar.

Adapun Dinas Pertamanan dan Pemakaman, kata Sumarsono hanya menyerap anggaran sebesar 52 persen. Salah satu kendala ialah pembebasan dan sengketa lahan.

“Lain-lain proyek fisik karena faktor lahan. Terutama Dinas Taman (Pertamanan dan Pemakaman) penyerapannya 52 persen,” ujar Sumarsono. (Baca: Sumarsono: Kalau Tahun Depan Tidak Ada Proyek yang Dibatalkan, Serapan Anggaran Bisa 90 Persen)

Adapun APBD DKI 2016 sebesar Rp 62,8 triliun. Penyerapan APBD 2016 lebih tinggi dibanding penyerapan APBD DKI 2015 sebesar 68 persen. (win/kompas.com)

Back to top button