DIDAKTIKANASIONAL

Sebuah Persahabatan Perak Antara Asean Dan China Dalam Asean Talks

Prita Kemal Gani Founder-and Director LSPR Jakarta berfoto bersama dengan pserta Asean Talks (istimewa)
Prita Kemal Gani Founder-and Director LSPR Jakarta berfoto bersama dengan pserta Asean Talks (istimewa)

Jakarta Review – ASEAN Talks edisi November baru saja digelar pada 18 November 2016di Prof. Margono Research Centre, London School of Public Relations Jakarta.Mengambil tema Komunikasi Komprehensif: Pendekatan Efisien untuk Intergrasi Hubungan ASEAN dan China kegiatan Asean Talks kali ini digelar bertepatan dengan ulang tahun ke 25 antara China dan ASEAN sebagai mitra dialog.

Talkshow ini merupakan sebuh persembahan dari Centre for ASEAN Public Relations Studies (CAPRS) bekerja sama dengan ASEAN Public Relations Network (APRN) menghadirkan 2 narasumber yaitu Tim Young, Head and Chief Correspondent China Economic Daily serta Wang Zeliang, Director of Press and Public Affairs, Mission of The Peoples Republic of China to ASEAN.

Kita harus menjalankan proses people to people exchange, dengan memperkuat hubungan ke negara China, yang merupakan salah satu mitra dialog ASEAN seperti yang sudah di lakukan di tahun 2016, dimana China memfasilitasi peneliti peneliti termasuk peneliti dari CAPRS dalam pertukaran budaya dan seminar internasional mengenai ASEAN dna China kata Yuliana Riana P, Head of Centre for ASEAN Public Relations Sudies.

Yuliana juga menambahkan, Ketika kita bebicara mengenai China, isu yang selalu hangat dibicarakan adalah masalah politik, kadang kita lupa bahwa China merupakan mitra dagang terbesar untuk negara negara ASEAN

China merupakan mitra dialog ASEAN sejak tahun 1991. China Mission to ASEAN berfungsi sebagai jembatan komunikasi, hubungan kerjasama dan utusan persahabatan, serta alat promosi pengembangan kemitraan strategis ASEAN China. ASEAN dan China menyepakati wilayah prioritas kerjasama di sebelas bidang, yakni pertanian, teknologi informasi dan komunikasi, pengembangan sumber daya manusia, pembangunan basin Mekong, investasi, energi, transportasi, budaya, kesehatan masyarakat, pariwisata dan lingkungan.

ASEAN Talks merupakan sebuah acara talkshow bulanan dari CAPRS dan APRN, yang mengangkat dan membicarakan mengenai isu – isu public relations di konteks ASEAN. Talkshow ini diharapkan dapat memberikan edukasi ke masyarakat khususnya kalangan mahasiswa dan akademisi, dan juga dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya kehadiran ASEAN untuk negara Indonesia. ASEAN Talks telah dilaksanakan 7 kali dalam kurang waktu 2016.

Centre For ASEAN Public Relations (CAPRS) berdiri sejak 13 Oktober 2014 merupakan Pusat Studi ASEAN yang berada di London School of Public Relations Jakarta. CAPRS didirikan oleh LSPR-Jakarta yang bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN, Kementerian Luar Negeri, RI. CAPRS memiliki tujuan untuk melakukan pendidikan, penelitian, program pengabdian masyarakat serta publikasi mengenai ASEAN guna memberikan kontribusi yang nyata bagi pengembangan kerjasama ASEAN.

ASEAN Public Relations Network (APRN) diresmikan pada tanggal 2 Juni 2014 di Sekretariat ASEAN, Jakarta. APRN merupakan platform bagi PR professional, akademisi dibidang PR, PR associations dan mahasiswa jurusan PR dari sepuluh negara ASEAN untuk menjalin relasi, berdiskusi, dan berbagi isu PR terkini, melakukan penelitian dan program PR bersama sehingga meningkatkan kompetensi praktisi PR di ASEAN. APRN didirikan oleh Prita Kemal Gani, MBA, MCIPR, APR ini merupakan organisasi bertaraf Internasional pertama yang memprakarsai hubungan kerjasama antara PR professional, akademisi dan asosiasi antara kawasan ASEAN. (win)

Back to top button