Djarot Tegaskan PON 2016 Sebagai Tolak Ukur di Sea Games dan Asian Games

Jakarta Review – Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menegaskan pretasi atlet DKI Jakarta pada PON 2016 di Jawa Barat menjadi tolak ukur untuk bersaing di kancah internasional seperti SEA Games dan ASEAN Games.
Prestasi yang diraih di ajang PON Jabar menjadi cerminan pembinaan atlet di Jakarta, ujarnya saat melepas keberangkatan 1.320 atlet Kontingen DKI yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2016, Jawa Barat, Kamis (15/9).
Mantan Wali Kota Blitar itu berharap kontingen DKI bisa mengulang prestasi Juara Umum seperti yang diraih pada PON 2012 di Riau. Dari 18 kali keikutsertaan di PON, DKI 11 kali menyandang gelar juara umum. Ia berharap, DKI bisa mempertahankan gelar juara di PON XIX. Caranya tentu dengan tetap fokus untuk menampilkan kemampuan terbaiknya di ajang olahraga empat tahunan tersebut.
Harus menjunjung nilai-nilai sportivitas dan objektivitas. Itu yang utama. Jangan menghalalkan segala cara untuk menjadi juara,” tuturnya karena sebagai juara bertahan tentu DKI akan menjadi sasaran dari daerah lainnya.
Sekedar informasi, tahun ini DKI mengirim 1.320 altet ke PON XIX 2016 Jabar yang terdiri dari 915 atlet, 343 official, dan 62 ektraofficial. Sebanyak 44 cabang olahraga dan 624 nomor dipertandingkan dalam PON ke-19 ini. PON 2016 akan berlangsung mulai 17 hingga 29 September. (fh)