Betawi Punye Distro Raih Sukses di Pekan Raya Jakarta 2017
Jakarta Review – Produsen souvenir khas betawi, Betawi Punye Distro meraih sukses di Pekan Raya Jakarta 2017. Hingga 13 Juli 2017, berhasil menjual 1800 pcs dengan berbagai ukuran dan motifnya. Dengan penjualan mencapai 1800 pcs tersebut total pendapatan yang diraih mencapai Rp200 juta.
Hasil penjualan sebanyak itu terbilang fantastis, karena dengan penjualan sebanyak itu telah terjadi peningkatan tajam disisi penjualan. Tahun lalu produsen kaos khas betawi ini berhasil menjual 1000 pcs.
“Alhamdulillah, pada even PRJ tahun ini hasil penjualan meningkat pesat. Mudah-mudahan ini menjadi bukti bahwa kualitas produk dan inovasi yang kami lakukan dari sisi motif dan desain diterima oleh pasar,” ujar Ahmad Dahlan pendiri Betawi Punye Distro kepada Jakarta Review, 14/7/2017.
Dahlan menambahkan tahun ini Betawi Punye Distro memiliki tiga titik lokasi penjualan. Pertama di Stand LKB (Lembaga Kebudayaan Betawi), Kedua di Kampung Betawi dan yang ketiga di anjungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Ia berharap di sisa waktu penyelenggaraan PRJ yang masih 3 hari lagi, pihaknya bisa menambah penjualan hingga Rp20 juta lagi.
“Mudah-mudahan bisa tercapai, karena biasanya pada hari-hari terakhir penyelanggaraan PRJ terjadi peningkatan jumlah pengunjung yang signifikan yang berpotensi meningkatkan penjualan produk kami,” tutur Dahlan bersemangat.
Mulai Menjual Souvenir
Berbeda dengan partisipasi di PRJ sebelumnya, selain menjual kaos khas betawi, pada PRJ kali ini Betawi Punye Distro juga menjual aneka ragam souvenir khas betawi. Beberapa souvenir tersebut misalnya gantungan kunci, pin, mug, patung ondel-ondel berbagai ukuran, lampion ondel-ondel dan boneka ondel-ondel go green yang terbuat dari bahan ramah lingkungan berupa produk daur ulang dan kain perca.
Penjualan souvenir ini lanjut dahlan adalah ikhtiar Betawi Punye Distro dalam melakukan penetrasi pasar. Selain itu kami juga ingin mengambil momentum lahirnya Perda Pelestarian Budaya Betawi yang diyakini akan memberikan angin segar bagi pertumbuhan UKM pengrajin souvenir betawi.
“Kami nggak ingin kehilangan momentum, karena itu tahun ini selain menjual kaos, kami juga mulai mengenalkan berbagai souvenir yang kami buat sendiri. Alhamdulillah responnya sangat baik,” terang Dahlan.
Dengan mulai merambah produk selain kaos dan menjualnya di PRJ ini, kami ingin mengenalkan produk souvenir khas betawi kepada khalayak luas.
“Masih banyak jenis souvenir khas betawi yang akan dibuat antara lain tempelan kulkas. Insya Allah sukses di PRJ ini, memberikan motivasi kepada kami untuk terus berinovasi melahirkan produk terbaik yang bisa diterima pasar,” cetus Dahlan. (win)
